Selasa, 23 November 2010

MENGASIHI sesama

MALAM YANG SENDU DIBALIK KERAMAIYAN

Ketika semua mulai hanyut dengan gelak tawa dan kebahagian yang luar biasa....semua seakan menikmati setiap detak waktu yang terus melaju....seakan tidak ada lagi hari yang paling bahagia keculai hari ini......namun dibalik daun pintu tua yang sudah tidak kuat lagi bertahan dengan terpaan angin dan sentakan tangan2 yang kuat...dan terus berbunyi ketika harus dibuka...strrreeee...streee...ketika ada tangan yang sudah keriput membuka perlaha pintu itu....dan...mulai..... sedikit mengintip apa yang terjadi di luar...............lariiiiiiii...lariiiii ....ada nenek sihirr....sontak semua semua lari terbirit-birit....karena teriakan si Anto....yang suka bikin ula.......
Neee.....nenekkk....lagi dimana???? teriak Ester kecil untuk memanggil nenek Ija...yang sudah sangat tua dan tinggal di sebuah pondok kayu yang sudah reot bahkan mungkin lebih tua dari umur sang nenek karena rumah itu adalah peninggalan orang tuanya....dan karena dia hanya anak semata wayang maka otomatis rumah itu miliknya..namun yang menyedihkan tidak ada yang bisa merawatnya lagi seperti dulu karena Nenek Ija hanya hidup sebatang kara,,,Nene...nenek dimana? kembali terdengar teriakan Ester.....Ne..ne...disini cu..dengan perlahan dan sangat sayub terdengar suara itu di balik bilik kamar yang hanya di pisahkan dengan kain yang sudah sangat kumal....oh..nene disitu toh....dengan cepat Ester kecil berlari masuk ke kamar tersebut.....Nene..nenek uda makan...? dengan lebut Ester bertanya....dengan sedikit terseyum dan menggeleng kepala perlahan, nenek Ija mejawab Ester.........oke kata Ester singkat dan dengan tanpa di beri aba2 Ester berlari keluar dan menuju rumahnya yang tidak jauh dari rumah nenek Ija.......
Nene....nene.....ini Ester terdengar kembali suara anak kecil yang memanggil di balik pintu tua...itu...ini nenek ester bawain makanan untuk nenek.....Ester terus berlari memasuki kamar itu dengan terus berteriak namun dia tidak mendengar jawaban dari sang nenek....dan....ketika dia membuka kain kumal penutup kamar itu dia terdiam karena dia mendapati sang nenek tertidur pulas sekali dan dengan perlahan Ester menghamiri sang nenek dan dengan perlahan dia memanggil...namun nenek tidak bergeming sedikitpun....dan sedikit gemetar Ester mencoba menyentu sang nenek namun tidak ada reaksi namun ester terus mencoba...namun nenek terus terdiam dan dingin....
nenekkkkkkkk......Ester pun menangis dengan keras sehingga semua berhamburan ke rumah nenek ternyata sang nenek sudah pergi di dalam kesendiriannya....selamat tinggal nenekk....
Besok hari ester pergi kerumah nenek Ija dia lupa nenek Ija sudah tiada...namun dengan semangatnya dia terus berlari sambil berteriak....nenekkk ester datang ..nene...namun kembali tidak ada jawaban....dan ketika dia berusa masuk...kedalam dan terus ke kamar mungil nenek....dia tidak mendapati nenek Ija...dan...ketika ...dia melihat di atas meja kecil di sudut kamar itu ada sebuah Alkitab yang terbuka tepat di Yohanes 15 tertulis Perinta supaya saling Mengasihi...dan di situ ada secarik kertas yang tertulis....tulisan nenek Ija yang berbunyi "Tuhan sahabatku terimakasi...engkau telah mengirim malaikat kecil untuk menemaniku di dalam kesepian dan kesunyian ini....TRIMAKASI buat malaikat kecilku: ESTER....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar